Pemerintah dan praktisi menekankan pentingnya digitalisasi UMKM. Menteri Kominfo melaporkan 50% UMKM yang masuk ke e-commerce mencatat pertumbuhan omzet hingga 88%megapolitan.antaranews.com. Niagahoster (penyedia hosting) mencatat sejak pandemi banyak UMKM terhubung digital (+99%) dan omzet naik hingga 80% setelah go-onlinem.rctiplus.com. Kini banyak pelaku usaha membuka situs sendiri untuk menjangkau pasar lebih luasm.rctiplus.com. Di bawah ini berbagai contoh kasus nyata UMKM Indonesia yang lonjakan omzetnya drastis setelah masuk ke ranah digital:
- Metamorf (Perawatan Sepatu, Bandung) – Founder Senoaji Bimantara aktif jualan lewat Shopee (termasuk live streaming interaktif). Hanya dalam semester I 2024, omzet Metamorf melonjak lebih dari 800% dibandingkan semester I-2023umkm.kompas.com.
- Toko Zahra 27 (Batik & Pakaian, Jawa Tengah) – Owner Achmad Latief memindahkan usahanya ke Shopee saat pandemi. Omzet bulanan yang dulu hanya puluhan juta kini miliaran rupiahmoney.kompas.com. Rekannya Kevin (brand Kevas Official, fashion muslim) melaporkan penjualan naik ~50% pasca-pandemi, dengan omzet kini di atas Rp1 miliarmoney.kompas.com.
- Fried Chicken Geprek Gian (Kuliner, Jabodetabek) – Owner Nova Putra Legian mengikuti pelatihan ekosistem Gojek–GoFood dan memanfaatkan layanan online. Hasilnya, pendapatan usahanya naik hampir 60%, serta berkembang ke 24 cabang dan 50 karyawansuara.com.
- Penjual Roti Bakar (Bandung) – Wageningtyas (dipanggil Ibu Wage) mulai menerima pesanan lewat aplikasi ojek online. Omzet dagangannya meningkat pesat hingga mencapai Rp1 juta per haripekalongan.suaramerdeka.com. (Presiden Jokowi sempat menyebut keberhasilan Ibu Wage sebagai contoh nyata UMKM memanfaatkan daring.)
- Lainnya: Data Niagahoster juga menunjukkan pelaku UMKM yang go-online rata-rata mengalami lonjakan omzet besar, sampai 80% lebih tinggi dibanding periode sebelum digitalisasim.rctiplus.com.
Strategi Digital dan Pentingnya Website
Kesuksesan kasus di atas umum dicapai dengan memadukan beberapa strategi digital. Salah satunya adalah memiliki website sendiri sebagai pusat informasi dan penjualan. Niagahoster menyebut banyak UMKM mulai mengembangkan website untuk memperluas jangkauan pasarm.rctiplus.com. Selain itu UMKM aktif di media sosial dan menjalankan iklan digital, serta berjualan di marketplace/aplikasi pemesanan (misalnya GoFood, Shopee, Tokopedia). Dukungan pemerintah dan riset menunjukkan kombinasi ini terbukti meningkatkan omzet secara signifikanmegapolitan.antaranews.comm.rctiplus.com. Sebagai contoh, program pelatihan digital oleh GoFood dan Shopee membantu pelaku UKM merancang konten menarik dan memanfaatkan fitur online, sehingga omzet mereka berlipat ganda (seperti kasus Geprek Gian dan Metamorf di atas).
Keunggulan punya website: Dengan situs sendiri, bisnis UMKM bisa diakses 24/7 oleh pelanggan di berbagai kota bahkan luar negerim.rctiplus.com. Website memudahkan menampilkan katalog produk lengkap, promosi terstruktur, dan meningkatkan kepercayaan pembeli. Hasil studi e-commerce mengungkapkan mayoritas pelaku UMKM mengatakan platform online membantu meningkatkan omzet penjualan (84% responden)medcom.id. Oleh karena itu, setiap UMKM disarankan segera beralih ke digital penuh, mulai dengan pembuatan website profesional sebagai langkah awal ekspansi.
Hasilnya? Studi kasus di atas membuktikan: UMKM dari berbagai sektor (kuliner, fashion, kerajinan) melesat omzetnya setelah go-onlineumkm.kompas.compekalongan.suaramerdeka.com. Kombinasi website, media sosial, dan marketplace memungkinkan pendapatan meningkat hingga puluhan hingga ratusan persen. Menkominfo bahkan mencatat 50% UMKM di e-commerce mendapatkan kenaikan omzet lebih dari 88%megapolitan.antaranews.com. Ini menggarisbawahi: punya website bukan lagi pilihan, melainkan keharusan agar bisnis kecil berkembang pesat dan berdaya saing global.
Sumber: Artikel ini menyusun data dari media nasional, laporan pemerintah, dan hasil riset digitalisasi UMKMumkm.kompas.commoney.kompas.comsuara.compekalongan.suaramerdeka.comm.rctiplus.commegapolitan.antaranews.com. Informasi ini dapat dijadikan referensi bagi pelaku UMKM yang ingin meningkatkan omzet dengan membuat website dan menerapkan strategi digital.
